Tampilkan postingan dengan label Kayi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kayi. Tampilkan semua postingan

Selasa, 30 November 2021

ERTUGRUL GAZI PELETAK DASAR NEGARA TURKI

ERTUGRUL GAZI PELETAK DASAR NEGARA TURKI

Ertugrul Gazi



Ertugrul Gazi adalah ayah dari Osman pendiri Dinasti Ustmaniyah. Ada beberapa pendapat tentang ayah dari tokoh ini, Ertugrul bin Suleiman Shah menurut sejarawan Ahmed Cevdet Pasha, sedangkan dalam buku Dustur Namah karya Anwar dan Tarikh karya Muhammad Taufik Pasha ayah Ertugrul bernama Gunduz Alp.

Ertugrul Gazi bersuku Kayi dari rumpun suku Bozoklar anak Oghuz Khan, dia sendiri lahir di Ahlat pada tahun 1189 masehi. 

Seperti suku suku Turki lainnya, suku Kayi adalah pengembara nomaden yang berpindah dari satu padang rumput ke padang rumput lain. Awalnya suku bangsa Turk Kayi ini bermukim di asia tengah sekitar Turkmenistan, karna serbuan bangsa Mongol mereka bermigarsi ke utara Khurasan Iran di tahun 1220 dan ke Ahlat di timur Turki, waktu itu Kurashan masuk dalam wilayah kesultanan Dinasti Turki Seljuk yang dipimpin oleh Turul Bey, bersama prajurit prajurit Kayi, Seljuk dapat menaklukkan Georgia.

Dari sini kemudian suku Kayi selama dua tahun pindah ke Pasinler, menurut karya Muneccimbasi Devis Ahmet dalam buku Camiu D-Duvel - disinilah Ertugrul mengambil alih kepemimpinan suku Kayi dari ayahnya yang meninggal karena sakit yaitu Gunduz Alp bin Gok Alp bin Sarguk Alp bin Kayi Alp.

Kemudian Ertugrul beserta prajuritnya membantu kesultanan Seljuk melawan Mongol di Siwas di tahun 1230 pada masa pemerintahan Sultan Kaikubad I dan memperluas wilayah Seljuk ke Ahlat, Van, Bitlis, Malazgirt dan Adicevas, atas kemenangan ini Ertugrul diberi hadiah oleh sultan Kaikubad sebuah wilayah di Karacadag.

Awal abad 13 ketika Ahlat jatuh ketangan Dinasti Ayubiyah bersamaan dengan Mongol yang juga datang menyerang, kabilah Ertugrul pindah ke Mardin dan membantu penguasa lokal disana melawan Mongol, setelah dari Mardin, Ertugrul dan rombongannya bergerak ke Anatolia, dan pada tahun 1231 di barat Anatolia tepatnya Ezkizehir perang Seljuk melawan kekaisaran Byzantium terjadi, disinilah pasukan Ertugrul menunjukkan keahlian berperangnya, atas kemenangan ini Ertugrul diberikan lagi wilayah tersebut sebagai hadiah. Dan di tahun 1232 saat Karachisar berhasil direbut maka Sultan Seljuk memberikan wilayah Sogut kepada Ertugrul sebagai tempat menetap suku Kayi.

Ibu Ertugrul bernana Hayme Hatun, Ertugrul memperistri Halime Hatun yang menurut catatan adalah anak Sultan Seljuk Gyiyatsuddin Mas'ud. Ertugrul sendiri mempunyai saudara yang bernama Sungur Tekin Bey, Gundogdu Bey, dan Dundar Bey. Putra putra Ertugrul adalah Gunduz Bey, Savci Bey, dan Osman Bey sang pendiri kesultanan Ustmaniyah.

Baik Gunduz Alp dan Ertugrul memang tidak sempat menikmati pembebasan seluruh Anatolia, tapi cita cita mereka adalah peletak dasar dasar negara yang kemudian diwariskan oleh Osman beserta anak cucunya.

SEJARAH SUKU KAYI

SEJARAH SUKU KAYI

Alur Silsilah Suku Kayi Turki

Sejarah Bangsa Turki

Turki yang kita kenal sekarang Adalah suku bangsa yang awalnya bermigrasi dari Asia Tengah, yang terdiri dari banyak klan dan suku suku, salah satunya Suku Kayi atau Qayigh yang diyakini sebagai nenek moyang dari pendiri Dinasti Ustmaniyah.

Dari berbagai sumber menyebutkan nenek moyang suku Kayi adalah keturunan rumpun suku Bozoklar dari Oguzh bin Togarmah bin Gomer bin Yafitz bin Nabi Nuh AS, dari istri Yafitz yang bernama Arbasiah binti Morazil bin Ardamazil bin Mikhujail bin Akhluk (Nabi Idris) bin Khail bin Nabi Adam AS.

Suku Kayi adalah salah satu suku utama dari sekian banyak kabilah Turki yang berasal dari Asia Tengah penopang berdirinya Dinasti Ustmaniah, dimulai dari pengembaraan Gunduz Alp kakek Osman kearah barat(Turki Sekarang) untuk mencari lahan penghidupan baru dimana saat itu Asia Tengah Tengah dilanda Serbuan bangsa Mongolia.

Suku Kayi diambil dari nama orang yaitu Kayi Han yg kemudian menjadi suku diketurunan kelompok tersebut, Kayi bersaudara kandung dengan Bayar, Alkaevli dan Karaevli yg kemudian juga menjadi nama suku untuk anak keturunannya masing masing.

Keberadaan Suku Kayi atau Qayigh dari simbolnya IVI atau IYI ditemukan pada zaman kerajaan Skithia tahun 180 sebelum masehi.

Sementara untuk nama Osman pendiri Dinasti Ustmaniyah menurut hasil penelusuran dari berbagai sumber dapat diuraikan sebagai berikut: 

Osman bin Ertugrul bin Gunduz Alp bin Gok Alp bin Sarguq Alp bin Kayi Han bin Gun Han bin Oghuz Han bin Gomer bin Yafitz bin Nuh.

Bersambung...